Senin, 26 September 2011

127 Kesalahan dan Bid'ah seputar SHOLAT, Hadehhh Parrah tenan....

Salah satu hadits yang menentang SANGAT mengenai BID'ah yaitu ialah.... "Sesungguhnya ucapan yang paling benar adalah Kitabulloh, dan sebaik-baik jalan hidup ialah jalan hidup Muhammad ( SAW ), sedangkan seburuk-buruk URUSAN AGAMA ialah yang diada-adakan. Tiap-tiap yang diada-adakan adalah bid'ah, dan tiap bid'ah adalah sesat, dan tiap kesesatan (menjurus) ke neraka. ( HR Muslim )

Walo bgono ada pendapat kalu bid'ah itu ada 2 yaitu : 1. Bid'ah Khasanah ( Baik ) dan 2. Bid'ah Bid'ah Dholalah ( Sesat ). TAPI tetep saja saia tidak bisa menerima itu karena itu pendapat bukan dari Nabi SAW ato para sahabatnya tetapi dari mereka yang MUNGKIN melakukan salah satu bid'ah itu. Peace ( damai ) klu ada yg tersinggung. Oke ini dia 127 macem kesalahan dan Bid'ah itu .... ehem ehemm..."_"...

1. Sengaja menunda sholat hingga waktunya habis
2. Sholat pada waktu makruh tanpa sebab
3. Mengqodo' sholat yang terlewatkan pada hari berikutnya pada waktu sholat tersebut
4. Tidak khusyuk dalam sholat
5. Was-was dalam sholat
6. Sholat dengan baju ketat yang menggambarkan bentuk aurat. ed ( TERLAaaaLU )
7. Sholat dengan aurat terbuka
8. Laki" sholat dg pundak terbuka
9. Sholat dg baju bergambar
10. tidak mengenakan pakaian yang rapi untuk sholat
11. Menyalahkan orang yang sholat dg memakai sendal
12. Laki" sholat dg baju sutra
13. Laki" menurunkan sarungnya melebihi mata kaki ( Isbal ) dalam sholat
14. Sholat dg baju disisingkan
15. Sholat dg baju yg dicelup warna kuning
16. Laki" sholat dg kepala terbuka
17. Sujud diatas tnah karbala'
18. Melafadzkan niat ketika hendak memulai sholat
19. Tidak menggerakkan lidah ketika mengucapkan bacaan dan do'a dalam sholat sirriyah
20. tidak menggunakan sutrah
21. Tidak mengangkat kedua tangan saat takbiratul ihram
22. Melepaskan kedua tangan dan tidak bersedekap saat berdiri
23. Meletakkan kedua tangan disisi kiri
24. Bertolak pinggang ( Ikhtisar ) dalam sholat
25. Menoleh ketika sholat tanpa keperluan
26. Menatap kearah langit saat sholat
27. Tidak menahan menguap dalam sholat
28. Tidak membaca do'a iftitah dalam sholat
29. Tidak membaca t'awudz
30. Imam membaca Al Quran sesuai urutan mushaf
31. Menyalahkan imam bila menyelisihi urutan mushaf
32. Tidak mengucapkan takbir ketik hendak sujud tilawah dalam sholat
33. Tidak mengingatkan imam ketika salah membaca
34. Lebih memanjangkan bacaan di rokaat kedua darpada rokaat pertama
35. Imam memanjangkan sholat himgga memberatkan makmum
36. Mendahulukan imam yg lbih tua, meski ada yg muda bcaannay lebih bgus
37. Makmum berdiri disisi kiri imam
38. Makmum brdiri di kanan imam dan sedikit ke belakang
39. Imam tidak mempedulikan siapa yang berdiri di belakangnya
40. Imam tak meluruskan shf
41. Imam mengucapakan " Sholatlah seperti sholat terakhir "
42. Memejamkan mata dalam sholat
43. Makmum mengeraskan takbir dan bacaan
44. makmum mengeraskan takbir dalam sholat ID
45. Makmum berhenti mengikuti imam tanpa sebab
46. Berjalan tergesa-gesa saat iqomah ato menjelng imam rukuk agar tak ketinggalan]
47. Makmum berbicara kpd imam agar ia mendapatkann rakaat atau jamaah
48. Para makmum masih mengobrol di barisan belakang padhal sholat hampir dimulai
49. Menunaikan sholat sunnah ketika iqomah sudah dikumandangkan
50. Tidk mengerjakan sholat pada awal waktu dg alasan bekerja itu juga ibadah
51. Sibuk membaca do'a iftitah hingga imam rukuk
52. Tidak berhenti di tiap akhir" aayt Al Quran
53. Ucapan makmum "Ya Alloh ampuni aku, orang tuaku...." saat imam membaca " Wa ladhooliin"
54. Ucapan makmum " Ista'ana billah," ketika imam membaca " Iyyaaka na'budu wa iyyaaka nasta'iin"
55. Ucapan makmum " Wasalamun 'alal mursalin, walkhamdulillahi robbil 'alamiin ' usai membaca Aamiin.
56. Imam diam diantara Al fatihah dan bacaan Surah
57. Selalu memperpendek bacaan setelah Al fatihah
58. Ucapan makmum " Shodaqollohul 'adziim " pada akhir bacaan imam
59. Ucapan makmum " Bala wa ana 'ala dzalika minasyahidin "
60. tidak merapatkan shaf
61. Keyakinan sebagian kaum muslimin tentang tidak bolehnya mengadakan sholat jama'ah kedua
62. Tidak mengerjakan sholat yg tlah habis waktunya
63. Sholat shubuh dg tidak mengeraskan bacaan setelah matahari terbit
64. Sholat saat makanan telah dihidangkan atau sambil menahan kencing dan berak
65. Orang yg datang terlmbat menarik seseorang dari shaf depan agar berdiri disampingnya
66. Para mkmum memulai sisi shaf dari sisi kanan
67. Tidak tuma'ninah dalm rukuk
68. membaca Al Quran dlm rukuk dan sujud
69. Tidak menyamakan durasi rukuk dan sujud
70. Mengangkat kedua tangan seperti dalam do'a saat bagkit dari rukuk
71. Banyak bergerak dalam sholat tanp ada keperluan
72. Meletakkan lengn bawah diatas lantai ketika sujud
73. Menempelkan lengan atas ke lambung saat sujud
74. Menumpangkan satu telapak kaki ketelapak kaki yg lain saat sujud
75. Bersandar dg kaki kiri saat duduk
76. Tidk duduk istirahat pada akhir setiap rakkat yang diikuti berdiri
77. Imam memnjangkan dan mengubah nada suara takbir untuk tasyahud awal dan akhir
78. Tidak mempraktekkan cara duduk tasyahud awal dan akhir dan benar
79. Menambahkan kata "Sayyidina" dalam sholawat ibrahim ( Tasyahud khir )
80. Mengnggukan kepala saat salam
81. Berisyarat dg telapak tangan saat salam kearah kanan dan kiri
82. Ucapan saat salam " aku memohon surga kepada-Mu dan aku memohon keselamatan dari neraka"
83. Kesalahan sebagian makmum dalam pengucapan "AAmiin"
84. Mengangkat tamgan saat imam membaca "Wa ladhoolliin"
85. Mengangkat kepala saat mengucapkan "Aamiin"
86. Mendahului imam atau melakukan gerakan bersamaan dengan imam
87. Tidak membaca do'a rukuk
88. Tidak membaca do'a i'tidal
89. Menambahkan kata "Was syukru" setelah "Robbana walakal khamdu"
90. Tidak tuma'ninah sat i'tidal
91. Selalu membaca do'a qunut setelah rukuk pd rakaat kedua dalam sholat shubuh
92. Mengusap wajah dg kedua tangan setelah berdo'a
93. Makmum sudah sujud ketika imam belum meletakkan dahinya di atas lantai
94. Tidak tuma'ninah saat sujud
95. Tidk berdo'a saat sujud
96. Mengangkat sesuatu untuk sujud bagi orng yg sakit
97. tidak duduk diantars dua sujud dan tidak tuma'ninah
98. Do'a dalam sujud sahwi "Subhna manlahu walaa yaanam"
99. Tidak berisyarat saat tasyahud
100. Tidak mengucapakan do'a yg diriwayatkan setelah tasyahud
101. menglang ulang Al Fatihah
102. Meyakini penyebab imam lupa adl karena ada makmum yg tidak bersuci dg baik
103. Ucapan sbagian orang di awal tasyahud "bismillah" ato kata "Atsyahud"
104. Menggabungkan beberpa do'a tasyahud
105. Berisyarat dh jari telunjuk saat duduk diantara dua sujud
106. Menambahkan satu atau dua sujud setelah sholat
107. Menutup sholat dg do'a bersama dan suara keras
108. Berdzikir dengan biji tasbih
109. Menegadahkan kedua tangan untuk berdo'a setelah sholat
110. Berjabat tangan setelah sholat
111. Ucapan seseorang kepada orang disampingnya "Haraman" atau "Taqobballoh"
112. Jarang menunikn sholat rowatib dan sholat" sunnah lainnya
113. Berpindah tempat untk sholat sunnah
114. Membiarkan anak menangis, shg mengganggu kekhusyukan sholat
115. Keyakinan bahwa sholat diatas loteng tidak sah
116. Tidak mengucapkann dzikir" setelah sholat
117. Ucapan orang setelah beristighfar secara berjamaah "yaa arhamarrohimiin, irhamnaa..."
118. Menyambung sholat sunnah dg sholat wajib tanpa ada jeda wktu
119. Membaca Al Fatihah setelah sholat demi menambah kemu;iaan Nabi SAW
120. Memutar-mutar telapak tangan kanan dalam keadaan terbuka diatas kepala setelah salam
121. Membaca 3 ayat dari Surah 'Ali 'Imron selepas salam
122. Membaca ayat "Innalloha malalaikatahu..."
123. <embaca "Khatmul khabir dan Khatmus Shaghir"
124. Dzikir" yg diucapkan setiap selesai  dari dua rokaat sholat tarawih
125. Menyeru sholat tarawih dg ucapan "Sholatul qiyam tsabakumulloh"
126. Lewat didepan orang yg sedang sholat
127. Tidak mengqashar salat sat bepergian

Itula banyak kesalahan pd waktu SHOLAt, semoga penulis ditunjukkan jalan lurus oleh ALLOH SWT dan juga keluarganya. Aamiin.

Dikutip dari Qibltuna Referensi ilmu & amal
dg Judul " JANGAN BIARKAN SHOLAT ANDA SIA-SIA"

Hadits Peringatan :
" Barangsiapa mengamalkan amala yang bukan dari kami, maka ia tertolak " ( HR Muslim )
" Barangsiapa menimbulkan sesuatu yang baru dalam urusan ( agama ) kami yang bukan dari ajarannya maka ia tertolak" ( HR Bukhori )


" WASPADALAH TERHADAP SEGALA BENTUK BID'AH, WAHAI SAUDARA "

Jumat, 23 September 2011

Tentang aku....

Nama : Pambudiono ( BUDI )

Lahir : Nganjuk, 9 Oktober 1991

Sekolah : SDN Pandean 1, MTs Al Huda Gondang, SMK Muhammadiyah 1 Nganjuk Teknik Audio Video

Hoby : Mencari Keinginanku, Senang menggali Ilmu Tentang Islam ( So Much )

Pekerjaan : Sekolah, Kerja di Radio Komunikasi Juli 2009 - Sekarang

Watak : menurutku PENDIAM tapi MEMPERHATIKAN tapi kalu udah ada ketersambungan interaksi MALAH kagak bisa DIEM,




Lainnya hanya rahasiaku dan Tuhanku ( Alloh SWT ).
Aku Cinta Islam tapi Oo sulit Mencintainya.... ( still trying to continue to love it)

Minggu, 18 September 2011

44 Kesalahan dan Bid'ah Seputar Hari Jum'at ....

Kesalahan'' dan Bid'ah ( Hal'' yang di ada-adakan ) seputar waktu hari jum'at itu ntara laen iyyyalah...

1. Meyakini Sholat Shubuh Hari Jum'at Tidak Sah Selain Membaca Surat As-Sajdah dan Al-Insan
2. Membaca Beberapa Ayat dari Surat As-Sajdah dan Al-Insan dalam Sholat Shubuh Hari Jum'at
3. Mandi Untuk Menghadiri Sholat Jum'at Tanp Menyertakan Niat ( Didalam hati )
4. meykini Sholat Jum'at Tidak Sah Kecuali dengan Minimal 40 Orang
5. Masuk Masjid tanpa Melakukan Sholat Tahiyyatul Masjid Saat imam Tengah Berkhutbah
6. Para Qori' Membaca Apa yang Dikenal dengan Quran Jum'at Melalui Pengeras Suara
7. Keyakinan adanya Sholat Sunnah Qabliyah Sebelum Sholat Jum'at
8. Khotib Berdo'a sambil Menghadap Kiblat Ketika Naik Mimbar
9. Selalu Membawakan Khutbah Hajah Pada Pembukaan Setiap Khutbah Jum'at
10. Menunaikn Sholt Tahiyytul Masjid Pada Khutbah Kedua
11. Antusias Mengerjakan Sholat Jum'at di Masjid Husain dal lainnya
12. Memanjangkan Khutbah Jum'at
13. Larangan Duduk Memeluk Lutut ( Ihtiba' ) Ketika Menghadiri Jum'at
14. Menjawab Salam dan Mendo'akan Orang Bersin Saat Imam Khutbah
15. Imam Tidak Membaca Surat Qao di atas Mimbar Pada Hari Jum'at
16. Menyebut Nama Sebagian Orang Saat khutbah dalam Konteks mencela dan Mencemooh
17. Khatib Selalu Bersajak dalam Berdo'a
18. Khatib Menunjuk Orang Lain Untuk Memimpin Sholat Tanpa Ada Alasan
19. Meninggalkan Sholat Jum'at Tanpa Alasan
20. Menyuruh orang yang Tidak iKut Sholat Jum'at Agar Membayar Kaffarat
21. Khatib Berkhutbah dengan Posisi Duduk Tanpa Alasan
22. Ketika Berkhutbah, Khatib Pantang Menoleh dan Meyakininya Sebagai Sunnah
23. Khatib Jum'at Diganti dengan Rekaman Khutbah
24. Pengantin Baru Tidak Menghadiri Sholat Jum'at
25. Tidak Mandi, bersiwak, dan Memakai Wewangian Ketika Menghadiri Sholat Jum'at
26. Tidak Mendatangi Sholat Jum'at di Awal Waktu
27. Melangkahi Pundak dan Memisahkan Antara Dua Orang Pada Hari Jum'at
28. Menyuruh seseorang Agar Berdiri, Lalu Menduduki Tempatnya
29. Berbicara dan Tidak Diam Untuk Mendengarkan Khutbh
30. Tidak Berdo'a Pada Waktu Mustajab Pada Hari Jum'at
31. Menunaikan Sholat Dzuhur setelah sholat Jum'at bagi Orang yang Menghadirinya
32. Mengkhususkan Malam Jum'at Untuk Sholat Tertentu dan Siangnya Untuk berpuasa
33. menamakan Khutbah Kedua dengan Khutbh Pengiring
34. Membaca Surat Al-Ikhlas dan lainnya pada Waktu antara Dua Khutbah
35. Khatib Menengadahkan Kedua Tangan Saat Berdo'a
36. Khatib mengerjakan Sholat Tahiyyatul Masjid Sebelum Naik Mimbar
37. Menunggu Muadzin Selesai Adzan, kemudian Baru Mengerjakan Sholat Tahiyyatul Masjid
38. Membaca '' Ya Alloh, Cukupkanlah aku dengan kehalalan-Mu..." 70 Kali Usai Sholat Jum'at
39. Membaca Surat Al-ikhlas 1.000 Kali Pada Hari Jum'at
40. Khatib Selalu Menutub Khutbah Pertama dengan Hadits, " Orang yang bertaubat dari dosa...."
41. Khatib Selalu Mengakhiri Khutbah Kedua Dengan Ucapan " Ingatlah alloh, Niscaya Dia.... "
42. Khatib Membaca Sholawat dengn Suara Lebih keras di Banding bagian Khutbah lainnya
43. Makmum Mengucapkan Sholawat dengan Suara Keras Saat Imam Khutbah

Itulah Sekiranya beberapa masalah kesalan" dan bid'ah yang ada pada masa kini, hmmm Mengapa juga ya orang melakukan itu, padahal Nabi SAW itu ajarannya enak, ealaa... malah ditamba ato dikurangi lagi.. Astaghfirullohal'adziiim....

Kalo Ada Yang Comment, Silahkan.. Insya Alloh saya Reply dengan senang hati/...

Dikutib dari " Abu Ubaidah Al-Walid bin Muhammad " dari Qiblatuna.
email : penerbit_zamzam@yahoo.com

Selasa, 13 September 2011

57 Kesalahan dan Bid'ah Seputar Adzan

Ternyata ADZAN saja banyak yang melakukan KESALAHAN dan BID'AHnya yaa...... contohnya antara lain yaitu ialah, hehehe :


1. Melantunkan Puji-pujian dan Syair Sebelum Adzan Fajar
2. Membaca Al-Quran dengan Pengeras Suara Sebelum Adzan Shubuh
3. Memenggal Lafadz Takbir Dalam Adzan
4. Meliuk-liukkan dan Melagukan Adzan
5. Lahn dalam Adzan
6. Mengumandangkan Adzan Lewat Radio
7. Menambahkan Kata "Sayyidina" dalam Adzan
8. Adzan Secara Berjama'ah dengan Suara Bersamaan
9. Melafadzkan Shalawat Atas Nabi SAW dengan Suara Keras Setelah Adzan
10. Ucapan "Allohu Akbar Wal Izzatu Lillah "dan Semisalnya
11. Menambah-nambah Lafadz Dzikir yang Disyariatkan Setelah Adzan
12. Membaca Al-Quran Antara Adzan dan Iqomah dengan Suara Keras
13. Keyakinan Sebagian Orang Bahwa Siapa yang Adzan maka Dialah yang Iqomah
14. Mengucap Sholawat atas Nabi SAW dengan Keras Sebelum Iqomah
15. Ucapan Sebagian Orang Ketika Mendengar Iqomah " Aamahallohu wa Adamaha "
16. Mengulang Iqomah bila Terjadi Jeda Antara Iqamah Dengan Takbiratul Ihram
17. Keluar dari Masjid Setelah Dikumandangkan Adzan Tanpa Ada Keperluan
18. Membatasi Waktu Antara Adzan dan Iamah
19. Ucapan  Shadaqta Wabarakta " ketika Muadzin Membaca " asshalatu Khoirun Minan Naum "
20. Meyakini Adzannya Orang yang Tidak Berwudhu Tidak Sah
21. Meyakini Adannya Anak Kecil Tidak Sah
22. Meyakini Shalat Tidak Sah Jika Terjadi Kesalahan dalam Adzan atau IIqomah
23. Meletakkan Mushaf Diatas Tanah Ketika Iqomah
24. Membaca Surah Al-Ikhlash Sebelum Iqamah
25. Perkataan Muadzin Antara Adzan dan Iqamah  " Ashalat...Ashalat..." dan Semisalnya
26. Ucapan Muadin " Hayya 'Ala  Khairil 'Amal "
27. Ucapan Muadzin Setelah Adzan, " Radhiyallohu Anka Ya Syaikhal AArab " dan Semisalnya
28. Seruan Shalat Jum'at dengan Dua Adzan
29. Tidak Mengumandangkan Adzan Fajar Awal
30. Nasyid Perpisahan dan Senandung Kesedihan Pada Akhir Ramadhan
31. Orang yang Mendengar Adzan Tidak Menjawab Seperti seruan Muadzin
32. UUcapan Orang " Allohummaj'alna Muflihin " Saat Muadzin Membaca " Hayya 'Alal Fallah "
33. Mencium Dua Ibu Jari Ketika Muadzin Mengucap " Asyhadu Anna Muhammadan Rasululloh "
34. Ucapan Ketika Mendengar Adzan, " Marhabban bil Qa'iliina 'Adlan "
35. Ucapan Setelah Adzan " Allahumma Shalli Afdhala Shalaatin...."
36. Membaca Dzikir Selesai Iqamah Dengan Dzikir Setelah Adzan
37. Ucapan Setelah Iqamah " Na'am Laailaaha Illallah"
38. Muadzin Menyambung Suara Imam, Meskipun Tidak Diperlukan
39. Ucapan Muadzin " Asyhadu Anna 'Aliyyan Waliyullah "
40. Adzan dan Iqamah Dalam Shalat Dua Hari Raya, Shalat Istiqa', Shalar Khusuf (gerhana), dan Shalat Jenazah
41. Adzan dan Iqamah di Kuburan
42. Penggunaan Musik atau Rebana Sebelum Adzan
43. Memulai Adzan dengan Firman Allah " Innallaha Yushalluna 'Alannabi "
44. Membaca Ta'awudz dan Basmalah Sebelum Adzan
45. Ucapan Muadzin setelah Adzan "Ashaaatu wassalamu 'Alaika ya Awwala Khalqillah wa Qathami RRusulihi "
46. Ucapan Muadzin Sebelum Adzan " Waqulil Hamdu Lillahilladi Lam Yattakhidz Waladan "
47. Berdoa Setelah Iqomah Dengan Doa-doa yang tidak Dianjurkan
48. Tidak Mengumandangkan Adzan Ketika Safar
49. Mendahului Muadzin Saat Menirukan Ucapannuya
50. Mengumandangkan Iqama Tanpa Izin Imam
51. Menguandangkan Adzan di Dalam MAsjid
52. Keyakinan Bahwa Orang yang Shalat Sendirian Tidak Perlu Adzan dan Iqamah
53. Terburu-buru Ketika Adzan
54. Tidak Menolehkan kepala Saat Mengucap " Hayya 'Alashalah " dan " Hayya 'alal Fallah "
55. Tidak Meletakkan Dua Jari di Telinga Ketika Adzan
56. Ucapan " Qa'imina Lillah Tha'i'in " Oleh sebagian Orang ketika Iqamah
57. Para Jama'ah Baru Berdiri Ketika Muadzin Mengucapkan " Qadqamatishlah "

Tentunya semua itu dilandaskan pada Contoh hidup As Sunnah Nabi SAW yang kesemuanya tersebut diatas tidak ada dalam kehidupan Muhammad SAW atau Para Sahabat....

Dikutip dari Abu Ubaidah Al-Walid bin Muhammad dengan judul Akhta'ul

Hanya Alloh SWT Yang Maha Benar dengan Segala Firman-Nya
Ya Alloh, Ampunilah Segala kesalahan Pambudi yang diakibatkan ketidaktahuannya mengenai Ilmu-Mu ,,,, Aamiin.

Senin, 12 September 2011

66 Kesalahan Dan Bid'ah Seputar Thaharah ( BERSUCI )

KESALAHAN-KESALAHAN dan BID'AH seputar BERSUCI itu antara lain :

1' Meyakini Air Yang Berubah Sifatnya Karena Sesuatu Bukan Najis Tidak Sah Untuk Wudhu
2. Mengeraskan dan Melafadzkan Niat Ketika Wudhu
3. Tidak Menghadirkan Niat Ketika Wudhu
4. Tidak Membaca Do'a Ketika Masuk WC
5. Istinja' Dengan Tangan Kanan
6. Menyentuh Kemaluan Dengan Tangan Kanan Ketika Kencing
7. Tidak Menggunakan Tabir Ketika Buang Hajat
8. Tidak Bersuci Dari Kencing
9. Buang Hajat di Air Yang Menggenang
10. Meyakini Shalat Orang Yang Bersuci Dengan Batu, Padahal Ada Air Tidak Sah
11. Menghadap Kiblat atau Membelakanginya Ketika Buang Hajat
12. Buang Hajat di Tengah Jalan atau Tempat Berteduh Manusia
13. Istinja' Dengan Kotoran Hewan, Tulang, Benda Najis, atau Kurang dari 3 Batu
14. Berlebihan Menggunakan Air Ketika Istinja' dan Wudhu
15. Mengingkari Orang yang Kencing dengan Berdiri
16. Mencuci Qubul ( Kemaluan ) dan Dubur Setiap Kali Wudhu
17. Mencuci Dubur Karena Hadats ( Buang Angin )
18. Was-was Mengenai Batalnya Thaharah
19. Meyakini Wajib Wudhu UsaiBerhadats, Meski Tidak Ingin Mengerjakan Shalat
20. Dzikir-dzikir Bid'ah yang Dibaca Pada Awal, Tengah, dan Akhir Wudlu
21. Meninggalkan Salah Satu Rukun Wudhu Tanpa ada Udzur Syar'i
22. Memisahkan Antara Berkumur dan Istinsyaq ( Menghirup Air Lalu Menyemburkannya )
23. Tidak Menggeser Cincin atau Jam Tangan Ketika Wudhu
24. Keyakinan Makruhnya Berbicara Ketika Berwudhu
25. Mengusap Leher Ketika Berwudhu
26. Air Tidak Sampai ke Kedua Telapak Tangan Ketika Membasuh Kedua Tangan
27. Mencukupkan Hanya dengan Mengusap Sebagian Kepala
28. Keyakinan Wajibnya Wudhu Setiap Kali Shalat, Meski Tanpa Berhadats
29. Ucapan "ZAM-ZAM" seseorang Kepada Temannya yang Sedang Berwudhu
30. Memasukkan Kedua Tangan Kedalam Air Wudhu Ketika Bangun Tidur
31. Membasuh Anggota Wudhu Lebih Dari 3 Kali
32. Keyakinan Bahwa Wudhu Tidak Mencukupi Kecuali Membasuh Anggota Wudhu 3 Kali
33. Tidak Wudhu Setelah Makan Daging Unta
34. Tidak Berwudhu Karena Menyentuh Kemaluan
35. Keyakinan Bahwa Keluarnya Darah Membatalkan Wudhu
36. Keyakinan Bahwa Muntah Dapat Membatalkan Wudhu
37. Bertayamum Saat ada Air
38. Mengulang Wudhu bagi Orang Yang Terkena Najis
39. Mengulang Wudhu setelah Mencukur Rambut Kepala
40. Seorang Ibu Mengulang Wudhunya Bila Menyentuh Aurat Bayinya
41. Mengulang wudhu Tanpa Diselingi Shalat
42. Keyakinan Bahwa Mengusap Sepatu Tidak Sah Kecuali Pada Musim Dingin
43. Mengusap Perban
44. Mengusap Sepatu Lebih Dari Sekali Usap
45. Meremehkan Dalam Membasuh Tumit
46. Menyalahkan Orang Yang Mengeringkan Anggota Wudhu Setelah Berwudlu
47. Keyakinan Bahwa Menyentuh Perempuan Membatalkan Wudhu
48. Meninggalkan Shalat Karena Tidak Ada Air
49. Meninggalkan Shalat Karena Tidak Ada Dua Alat Bersuci, Yaitu Air Dan Tanah
50. Enggan Berwudhu Dengan AirZam -Zam, Malah Bertayamum Sebagai Gantinya
51. Keyakinan Bahwa Tayamum itu dengan 2 Kali Tepukan ke Tanah
52. Keyakinan Bahwa Seseorang yang Bertayamum Hanya Untuk Satu Kali Shalat
53. Tidak Meratakan Air di Seluruh Tubuh Ketika Mandi
54. Asumsi Sebagian Orang Bahwa Junub Membuat Najis Orang Lain
55. Wudhu Sesudah Mandi Junub
56. Tidak Menggunakan Tabir Ketika Mandi
57. Meyakini Bahwa Perempuan Wajib Mengurai Rambutnya Ketika Mandi Junub
58. Tidak Mandi Karena Jimak Bila Tidak Mengeluarkan Mani ( Orgasme )
59. Mandi Karena Mengeluarkan Madzi dan Wadi
60. Mencuci Bagian Dalam Kemaluan
61. Menarik-narik Kemaluan, Mengurutnya, Berdehem, dan Semisalnya
62. Mencuci Bagian Dalam Kedua Mata Ketika Berwudhu
63. Tidak Mandi Jum'at
64. Menunda Mandi Haidh
65. Wanita Nifas Meninggalkan Shalat dan Puasa Selama 40 Hari, Padahal ia Telah Suci
66. Tetap Shalat dan Puasa Seama Haidh dan Nifas

Itulah YANG AKU TAHU tentang kesalahan dalam bersuci, tentunya ada alasannya dan landasannya juga ...

"""dikutip dari terjemahan Abu Ubaidah Al-Walid bin Muhammad""" dari Sunnah Muhammad S.A.W.